GLOBALBANTEN.COM, Tangerang | Karang Taruna (Katar) Kecamatan Teluk Naga gandeng Ketua Dprd Kabupaten Tangerang,Ketua umum Apdepi dan pengamatan politik universitas muhammadiyh.Gelar diskusi kebangsaan diaula balai warga Rw 016 Komplek Mutiara Garuda,Desa Kampung Melayu Timur,Kecamatan Teluk Naga.Sabtu (12/8/2023).
Dalam diskusi kebangsaan Ketua DPRD Kabupaten Tangerang, H. Kholid Ismail mengatakan,kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat luar biasa.Dirinya memberikan apresiasi,karena ditengah menurunnya nasionalisme dikalangan anak muda, masih ada kegiatan diskusi kebangsaan seperti ini.
“Saat menurunnya nasionalisme dan menipisnya dikalangan anak muda, masih ada beberapa kelompok Pemuda yang mampu dan bisa hadir menyelenggarakan diskusi ini, dan ini saya apresiasi,”Ujar Kholid Ismail.
Lebih lanjut ia menjelaskan,ada manfaat yang bisa diambil dalam berdiskusi,dimana bisa menanamkan wawasan kebangsaan ideologi Pancasila terhadap generasi milenial.
Sehingga kedepan,bisa menjadi pijakan dalam menghadapi era globalisasi dalam menghadapi bonus demografi menjelang 2045 menuju indonesia emas.
“Nah ini, melaju tepat melaju cepat.Dan ini bagaimana kita dapat mempersiapkan generasi muda, siap secara mental dan siap secara Sumber Daya Manusia (SDM),” tegasnya.
Sementara itu ditempat yang sama,Ketua Panitia sekaligus wakil Katar Desa Kampung Melayu Timur M. Fadhil mengatakan, kegiatan diskusi kemerdekaan wawasan kebangsaan ditujukan untuk memperingati HUT RI ke 78 tahun. Kegiatan tersebut, bukan hanya berfokus terhadap jasmani saja, melainkan untuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM) masyarakat.
“Kami dari Karang taruna mencoba mengkolaborasikan anak muda dan pihak RW untuk bisa menyajikan sebuah diskusi dengan para pejabat, khususnya yang ada dilingkungan kabupaten Tangerang,”imbuhnya.
Kata Fadhil, kegiatan diskusi kebangsaan merupakan terobosan pertama Katar Komplek Mutiara Garuda. Namun, untuk rangkaian lomba kegiatan menyambut HUT RI ke 78, selalu diadakan pada setiap tahunnya.
“Semoga ini, bukan hanya suatu seremonial satu tahun sekali. Tapi, ini juga bisa berkelanjutan dan bisa menjadi bahan pembelajaran bagi Katar untuk bisa sama sama berkolaborasi dengan setiap lapisan yang ada di lingkungan Komplek Mutiara Garuda,” harapnya.
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
