Gara Gara Uang Kordinasi Rp.150.000 Seorang Kepala Kuli Ditangkap

Sabtu, 19 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Kuli Desa Tanah Merah (global Banten.com)

Kepala Kuli Desa Tanah Merah (global Banten.com)

GLOBALBANTEN.COM, Tangerang | Miris Gara gara uang Kordinasi Rp.150.000 Seorang Kepala Kuli Desa Tanah Merah, Kecamatan Sepatan Timur,Kabupaten Tangerang.Roh Wijaya (46). Dilaporkan pihak berwajib oleh Feriyanto warga Perumahan Panorama 1 Sepatan.

Kepada wartawan adik Kandung Roh Wijaya Rudi, menceritakan bahwa benar abang nya Roh Wijaya dilaporkan oleh Feriyanto dan saat ini sudah diamankan pihak kepolisian, karna hanya uang Kordinasi Rp.150.000, itu pun uang di kembalikan kembali kepada Feriyanto dan uang tersebut dititipkan oleh pihak security Perumahan Panorama 1 Sauhri.

Baca Juga :  Sambangi Gereja-Gereja, Forkopimda Kota Tangerang Pastikan Perayaan Natal 2024 Lancar dan Kondusif

“Saya sebagai Keluarga dan adik Roh Wijaya meminta keadilan kepada pihak kepolisian kepada Kapolres Metro Tangerang Kota karna memang tidak ada unsur paksaan mau pun pemerasan yang dilakukan abang saya Roh Wijaya kepada Feriyanto.lagi pula Roh Wijaya Sebagai Kepala Kuli didesa Tanah Merah,” Ujar Rudi Kepada Wartawan. Sabtu (19/8/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ditemui dikediamanya Kepala Desa Tanah Merah Rasyidi Saputra membenarkan bahwa Roh Wijaya adalah Kepala Kuli Desa Tanah Merah dari Tahun 2019, berdasarkan surat keputusan no 002/Desember/Ds/tmr/2019 yang dibuat Kepala Desa pada tanggal (23/12/2019), Ucap Rasyidi singkat.

Baca Juga :  Heboh! Pimpinan Pesantren Alugodi Diduga Rudapaksa Santriwati

Dikomfirmasi oleh wartawan melalui pesan singkat wapsaat Feriyanto mengatakan, keterangan sudah saya sampaikan di polsek. Silakan ditanyakan ke polsek, Tungkas Feriyanto Singkat.

Ditempat terpisah Kapolsek Sepatan Akp Sriyono melalui pesan singkat Wapsaat mengatakan saat ini sudah Tahap 1, untuk lebih lanjut hubungi kanit reskrim ya. Saya sedang diluar sedang urusin air bersih untuk warga, Ucap Akp Sriyono.

Baca Juga :  Mau Daftar Jadi Walikota, Ini Syarat dan Tahapannya

Saksi kejadian Sekurity Perumahan Panorama 1 Sepatan Ahmad Sauhri kepada wartawan membeberkan bahwa tidak ada Roh Wijaya memeras atau meminta paksa uang kepada Feriyanto, justru uang Rp 150.000 diberikan langsung oleh Feriyanto. Namun uang tersebut di tolak dan dititipkan ke saya lalu berapa hari kemudian uang tersebut saya kembalikan ke istri Feriyanto,”Pungkas Sauhri.

Lanjut kata Sauhri bahwa Roh Wijaya selama ini setahu saya tidak perna memeras atau meresahkan warga Panorama 1,”Tungkasnya.

Berita Terkait

Bedah Buku “Esensi Niat Jahat (Mens Rea) Dalam Perkara Korupsi” di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Perkuat Reformasi Hukum dan Pencegahan Korupsi
Kejaksaan Tinggi Banten Panggil Saksi untuk Dua Kasus Korupsi Besar
Penahanan Tersangka Terkait Kasus Korupsi Proyek Peningkatan Jalan di Kabupaten Bandung Barat
Bank Banten Terancam Jadi BPR, Kegagalan Penuhi Modal Inti Rp3 Triliun
Gak Punya Otak, Sudah langgar Perbup Dump Truk Angkutan Tanah Merah Oprasi di Saat Jalan Kodisi Macet
Bersurat Ke Pengusaha Se-Banten, Apindo Lakukan Pendataan Industri Terdampak Kebijakan PGN
Adanya modus baru Mafia Penimbun Solar Ilegal mengunakan jerigen di atas bak mobil Dump truck
Tragedi di Kampung Cigarukgak: Pasutri Lansia Ditemukan Meninggal Dunia

Berita Terkait

Kamis, 5 Desember 2024 - 18:16 WIB

Bedah Buku “Esensi Niat Jahat (Mens Rea) Dalam Perkara Korupsi” di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Perkuat Reformasi Hukum dan Pencegahan Korupsi

Rabu, 20 November 2024 - 19:48 WIB

Kejaksaan Tinggi Banten Panggil Saksi untuk Dua Kasus Korupsi Besar

Senin, 11 November 2024 - 16:50 WIB

Penahanan Tersangka Terkait Kasus Korupsi Proyek Peningkatan Jalan di Kabupaten Bandung Barat

Rabu, 6 November 2024 - 08:54 WIB

Bank Banten Terancam Jadi BPR, Kegagalan Penuhi Modal Inti Rp3 Triliun

Senin, 3 Juni 2024 - 18:04 WIB

Gak Punya Otak, Sudah langgar Perbup Dump Truk Angkutan Tanah Merah Oprasi di Saat Jalan Kodisi Macet

Berita Terbaru