Polisi Diminta Segera Usut Tuntas Kasus Pembobolan Sekolah Diwilayah Hukumnya

Senin, 22 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Globalbanten.com l Kabupaten Tangerang
Ketua PGRI Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang Romli Sahib meminta pihak kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus pembobolan terhadap beberapa Sekolah Dasar Negri (SDN) yang terjadi di Wilayahnya belum lama ini.

Tidak hanya itu Romli juga meminta Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang agar menerbitkan regulasi untuk pengangkatan penjaga malam pada sekolah tingkat dasar.

“Kami berharap pihak kepolisian segera menindaklanjuti kasus pembobolan sekolah karena minggu ini saja sudah ada 4 sekolah yang di bobol” kata Romli Sahib saat ditemui di SDN Salembaran 3 Kecamatan Kosambi, Senin 22 Januari 2024.

Lebih lanjut Romli mengaku pihaknya sudah melaporkan kejadian pembobolan kepada aparat penegak hukum karena jika dibiarkan menurutnya akan terus terjadi terlebih pada akhir tahun dan awal tahun.

“Setiap kejadian kami selalu melakukan pelaporan kepada pihak kepolisian dan pihak kepolisian sudah mendatangi sekolah untuk melakukan penyidikan namun sampai saat ini belum ada informasi lebih lanjut,” katanya.

Baca Juga :  Pelaku Penganiayaan Siswa SMP di Cilacap, Dijemput Petugas Polresta Cilacap

Pria yang saat ini juga menjabat Kepsek SDN Salembaran 3 itu berharap adanya sinergitas antara pihak kepolisian dan pihak sekolah dalam menangani kasus pembobolan sekolah.

“Harapan kami adanya sinergitas antara pihak kepolisian dengan sekolah untuk mengusut tuntas kasus pembobolan sekolah di wilayah Kosambi dan pelakunya segera tertangkap agar memberikan efek jera,” sambungnya.

Meski begitu lanjut Romli dalam kasus pembobolan sekolah ia mengakui adanya kelemahan yakni tidak adanya penjaga malam di sekolah dasar negeri

“Selama ini tidak ada regulasi yang mengatur penganggaran untuk penjagaan malam di sekolah tingkat dasar sehingga disitulah titik kelemahan kami,” ungkapnya.

Baca Juga :  Kota Tangerang Sedang Tidak Baik Baik Saja, GSMT Akan Turun Aksi Ke Bawaslu

Sambung Romli berharap ada perhatian khusus dari dinas pendidikan Kabupaten Tangerang untuk mengeluarkan regulasi agar sekolah bisa mengangkat penjaga malam untuk melakukan keamanan lebih lanjut.

“Kami sudah melakukan pencegahan dengan memasang Cctv, memasang tralis tetap saja pembobolan terjadi, Cctv kami dirusak tralis kami di jebol artinya kami sudah berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga sekolah,” pungkasnya (Miedi)

Berita Terkait

Bupati Maesyal Apresiasi Inovasi Kepala Bapenda dalam Mendorong Peningkatan PAD Kabupaten Tangerang
Seperti SBY di Partai Demokrat, Jokowi Berikan Dampak Elektoral bagi PSI
Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang Raih Penghargaan Bergengsi dari Seven Media Asia
Polda Banten Tetapkan Tersangka Atas Kasus Permintaan Proyek PT Chandra Asri Senilai Rp 5 Triliun
Peredaran Obat Keras Golongan G di Ciputat Tetap Beroperasi Walaupun Jarak ke POLSEK Ciputat Kurang Lebih 1 km
Dewan Penasihat Kadin Cilegon Tidak Tinggal Diam Terkait Premanisme
Preman Berkedok Ormas Peras Pedagang Teh Solo di Ciledug Ditangkap Polsek Ciledug
Di duga Main Mata Polisi Polsek Serpong Membiarkan tersangka Pengedar Obat Keras Golongan G Untuk Kabur saat Akan di Amankan

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:08 WIB

Bupati Maesyal Apresiasi Inovasi Kepala Bapenda dalam Mendorong Peningkatan PAD Kabupaten Tangerang

Selasa, 20 Mei 2025 - 08:36 WIB

Seperti SBY di Partai Demokrat, Jokowi Berikan Dampak Elektoral bagi PSI

Sabtu, 17 Mei 2025 - 16:53 WIB

Polda Banten Tetapkan Tersangka Atas Kasus Permintaan Proyek PT Chandra Asri Senilai Rp 5 Triliun

Jumat, 16 Mei 2025 - 19:09 WIB

Peredaran Obat Keras Golongan G di Ciputat Tetap Beroperasi Walaupun Jarak ke POLSEK Ciputat Kurang Lebih 1 km

Jumat, 16 Mei 2025 - 15:07 WIB

Dewan Penasihat Kadin Cilegon Tidak Tinggal Diam Terkait Premanisme

Berita Terbaru