Ketua KIP Banten Soroti Kurangnya Keterbukaan Informasi oleh KPU Kabupaten Tangerang

Senin, 9 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GLOBALBANTEN.COM | Tangerang, 9 September 2024 – Pada seminar yang bertajuk “Peran Pemantau Pemilihan Dalam Mendorong Keterbukaan Informasi Publik di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tangerang 2024”, Ketua Komisi Informasi Publik (KIP) Provinsi Banten, Zulpikar, menyoroti kurangnya keterbukaan informasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang.

Acara yang diadakan di Teras Cafe Tigaraksa, Kabupaten Tangerang ini dihadiri oleh para pemantau pemilu dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Suka Keadilan Indonesia serta mahasiswa dari berbagai universitas. Seminar ini juga menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga, termasuk Ketua PWI Kabupaten Tangerang, Sri Mulyo, dan Direktur Visi Nusantara, Subandi Musbah.

Baca Juga :  Mahasiswa Banten Nilai Penghalangan Gerakan Moral Merusak Demokrasi

Menurut Zulpikar, “KPU belum bisa kita nyatakan dia terbuka dalam hal Informasi Publik. Lembaga publik harus dinilai oleh Komisi Informasi sebelum dapat menyatakan diri mereka sebagai lembaga yang informatif.”

Subandi Musbah menambahkan bahwa di era digital, informasi mengenai pemilu seharusnya dengan mudah diakses melalui website KPU dan Bawaslu. “Namun, keterbukaan informasi publik khususnya di Kabupaten Tangerang belum maksimal. Website hanya menampilkan tampilan biasa tanpa memberikan akses informasi yang memadai.”

Ketua PWI Kabupaten Tangerang, Sri Mulyo, menekankan pentingnya peran media massa dalam proses demokrasi. “Masyarakat berhak tahu soal proses demokrasi yang sedang berlangsung. Untuk itu, penting bagi pemantau pemilu untuk menggandeng media guna menyampaikan informasi kepada masyarakat,” ujar Sri Mulyo.

Baca Juga :  Gandeng DLHK Kabupaten Tangerang, PWI Kabupaten Tangerang Tanam Mangrove dan Lepas Kepiting Belangkas di Ketapang Urban Aquaculture

Seminar ini menekankan pentingnya transparansi dan keterbukaan informasi oleh badan publik, khususnya dalam penyelenggaraan pemilu, agar masyarakat dapat memperoleh informasi yang akurat dan terpercaya mengenai proses pemilihan umum.

Berita Terkait

Terdampak Jalur Alteri, Warga Alar Tengah Dapat Pembayaran Tahap 2
Progres Relokasi Warga Kohod Mulai Terlihat, Sekdes: Sabar dan Jangan Mudah Terprovokasi
Tingkatkan Keterampilan Warga Binaan, Lapas Pemuda Tangerang Gelar Pelatihan Kemandirian Bersama Lembaga Ekonomi Umat
Camat Karawaci Mendukung Pembangunan Majlis Talim An-Nuairoh Kp Galeong Kota Tangerang
Warga Desa Pengawinan Khawatirkan Dampak Mobil Molen Pada Infrastruktur Baru
Proyek SatPAS Polres Metro Tangerang Terkesan Tertutup; Kapolres Sebut Giat Polda
Pj Bupati Laksanakan Peletakan Batu Pertama Direct Toll Access KM 25 (Bitung)
Belom Kantongi Izin, Tower Di Kedaung Baru Disegel Satpol PP Kota Tangerang

Berita Terkait

Senin, 7 Oktober 2024 - 20:51 WIB

Terdampak Jalur Alteri, Warga Alar Tengah Dapat Pembayaran Tahap 2

Senin, 7 Oktober 2024 - 17:16 WIB

Progres Relokasi Warga Kohod Mulai Terlihat, Sekdes: Sabar dan Jangan Mudah Terprovokasi

Rabu, 18 September 2024 - 16:36 WIB

Tingkatkan Keterampilan Warga Binaan, Lapas Pemuda Tangerang Gelar Pelatihan Kemandirian Bersama Lembaga Ekonomi Umat

Rabu, 11 September 2024 - 20:05 WIB

Camat Karawaci Mendukung Pembangunan Majlis Talim An-Nuairoh Kp Galeong Kota Tangerang

Senin, 9 September 2024 - 12:22 WIB

Ketua KIP Banten Soroti Kurangnya Keterbukaan Informasi oleh KPU Kabupaten Tangerang

Berita Terbaru