Nasi Kotak Basi Warnai Muskot Kadin Tangerang Selatan

Minggu, 26 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GLOBALBANTEN.COM, Tangerang | Suasana Musyawarah Kota (Muskot) IV Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Tangerang Selatan yang digelar di Kodiklat TNI Serpong, Sabtu (25/10/2025), tak luput dari insiden yang membuat peserta kecewa. Agenda yang seharusnya menjadi ajang strategis penentuan arah organisasi justru tercoreng akibat hidangan makan siang yang disajikan.

Para peserta tak bisa menikmati santapan tepat waktu. Alih-alih menikmati nasi kotak pada jam makan siang yang telah ditentukan, mereka harus menunggu hingga pukul 15.00 WIB. Keterlambatan distribusi inilah yang menjadi awal dari kekecewaan.

Namun, masalah tidak berhenti di situ. Ketika akhirnya nasi kotak tiba, kondisinya diduga sudah tak layak konsumsi. Bau tak sedap dan rasa asam menjadi keluhan utama dari sejumlah peserta yang menerima hidangan tersebut.

Salah seorang peserta dari Pondok Aren, Novi, mengungkapkan rasa kesalnya. “Nasi kotak datangnya telat, sekitar dua jam dari jadwal makan siang. Pas dibuka, lauk kentang dan semurnya sudah terasa asam dan berair kayak basi, ” ujarnya kepada awak media di lokasi. Ia menambahkan, ironisnya, kegiatan Muskot ini memiliki anggaran mencapai Rp 1, 2 miliar, yang bersumber dari dana pendaftaran calon ketua, masing-masing menyetor Rp 600 juta.

Baca Juga :  Miris, Tiga Hari, Siswa SMAN CMBBS Pandeglang Tak Mandi

Keluhan serupa datang dari Selfi, peserta asal Serpong. Pengalamannya tak jauh berbeda. “Nasi kotak saya juga begitu, Pak. Sudah basi, baunya asam, ” tuturnya dengan nada prihatin.

Situasi yang tidak mengenakkan ini sontak membuat sebagian peserta enggan menyantap hidangan yang disajikan. Bahkan, ada yang memilih untuk membeli makanan di luar area kegiatan demi memastikan asupan yang sehat.

Saat dikonfirmasi mengenai kejadian ini, pihak panitia Muskot IV Kadin Tangsel belum memberikan keterangan resmi. Salah satu panitia, Faisal, menjelaskan bahwa Ketua Pelaksana, Dendi, sedang dalam kondisi kurang sehat. “Ketua Pelaksana, Pak Dendi, sedang mengalami tensi darahnya lagi naik, jadi beliau sedang istirahat. Kami akan segera klarifikasi setelah kondisi beliau membaik, ” ungkap Faisal singkat.

Baca Juga :  Dengan Antusias, Masyarakat Kawal Pendaftaran Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD

Peristiwa ini menjadi sorotan mengingat pentingnya Muskot IV Kadin Tangsel sebagai forum penentu kebijakan organisasi. Gangguan pada agenda makan siang ini tentu saja sedikit mengusik kelancaran jalannya kegiatan yang seharusnya berjalan tertib dan nyaman.

Meskipun demikian, Muskot IV Kadin Tangsel tetap berlanjut hingga sore hari, melanjutkan agenda sidang pleno dan pembahasan pemilihan kepengurusan baru.(Red)

Berita Terkait

Polres Metro Tangerang Kota Ungkap 17 Pelaku Curanmor, 159 TKP Terkuak
WIBARA Resmi Laporkan 8 Pejabat Tinggi ke Kejaksaan dan Polisi Terkait Dugaan Skandal Korupsi Massal
Kabupaten Tangerang Siapkan Wajib Belajar 13 Tahun, Bupati Tekankan Peran Kunci Pemerintah Desa
Proyek SPAL di Desa Kemeri RT 008/002 yang Dikerjakan oleh CV Bangun Jaya Diduga Tidak Menggunakan Hamparan, PPTK Kecamatan Kemeri Harus Bertindak!
Indomaret Di Jalan Dr Sitanala DiDuga Belum Mengantongi Ijin Akan Tetapi Melakukan Launching
Camat Sepatan Timur Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Al Amin
Laporan Tambahan Dikirim ke Kejagung Terkait Proyek 87 Miliar di Banten Tembusan RI1
Karang Taruna dan KNPI di Duga Jadi Tameng Acara Event Konser Musik Band “Ngedadak Ngongser

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 15:12 WIB

Polres Metro Tangerang Kota Ungkap 17 Pelaku Curanmor, 159 TKP Terkuak

Senin, 10 November 2025 - 17:17 WIB

WIBARA Resmi Laporkan 8 Pejabat Tinggi ke Kejaksaan dan Polisi Terkait Dugaan Skandal Korupsi Massal

Rabu, 5 November 2025 - 18:35 WIB

Kabupaten Tangerang Siapkan Wajib Belajar 13 Tahun, Bupati Tekankan Peran Kunci Pemerintah Desa

Jumat, 31 Oktober 2025 - 19:35 WIB

Proyek SPAL di Desa Kemeri RT 008/002 yang Dikerjakan oleh CV Bangun Jaya Diduga Tidak Menggunakan Hamparan, PPTK Kecamatan Kemeri Harus Bertindak!

Jumat, 31 Oktober 2025 - 19:33 WIB

Indomaret Di Jalan Dr Sitanala DiDuga Belum Mengantongi Ijin Akan Tetapi Melakukan Launching

Berita Terbaru