Globalbanten.com | Dalam upaya pencegahan DBD, warga RT.01/11 perumahan Bumi Sawangan Indah 2, Kel.Pengasinan Kec.Sawangan Kota Depok bergotong royong melakukan pengasapan (fogging) pada Sabtu. (10/02/2024).
Fogging atau pengasapan dilakukan sebagai salah satu metode pengendalian faktor penyebab penyakit DBD, yaitu nyamuk Aedes aegypti. Perlu diketahui bahwa fogging dipercaya efektif sebagai upaya penanggulangan saat terjadi kasus kejadian luar biasa(KLB) atau wabah penyakit DBD di suatu daerah.
Diketahui dimusim penghujan populasi nyamuk dewasa sedang tinggi, dengan cara melakukan Fogging cara efektif dan cepat dalam menurunkan populasi nyamuk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Upaya tersebut dilakukan guna untuk pencegahan dan pemberantasan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Selain itu, saluran air dan tempat-tempat yang memungkinkan berkembang biaknya nyamuk pun di bersihkan.
Uniknya, warga melakukan upaya fogging dengan swadaya masyarakat dan menggunakan alat buatan sendiri, hasil karya dari salah seorang warga lingkungan tersebut yang bernama Eko Puji Cahyo. Pria yang akrab disapa Ki Eko tersebut memiliki bakat kreatif yang dapat menyulap sampah atau barang bekas menjadi kerajinan yang sangat bagus, diantaranya alat fogging tersebut.
Pemangku wilayah setempat mengatakan bahwa, upaya fogging dilakukan demi kesehatan warga agar terhindar dari penyakit DBD dan cikungunya. “Mengingat saat ini di tempat lain sudah marak penyakit yang di sebabkan oleh gigitan nyamuk (DBD dan Cikungunya) maka untuk antisipasi agar tidak terjadi di lingkungan RT. 01/11 maka diadakan kegiatan fogging di lingkungan kami.” Ucap Daryanto, Ketua RT. 01/11.
Kegiatan ini dilakukan mulai dari Jalan Anggrek 3, Anggrek 2, Anggrek 1, dan berakhir di Jalan Anggrek Raya yang merupakan wilayah RT.01/11 BSI 2.
(Zulkar_Hd)